Analisis dan Perancangan Sistem Pelacakan Posisi Bus TRANS JOGJA Berbasis Mobile dan Web Server part4 - hasil implementasi

Hasil Implementasi
Hasil implementasi ini akan menunjukkan hasil dari aplikasi yang akan dibuat.

Form Olah Data
Form user adalah tempat melihat informasi user, menambah user baru dan mengubah data user. Berikut adalah hasil penerapannya.



Form Pelacakan di Server
Form pelacakan merupakan form yang digunakan untuk melacak posisi user dan melihat informasi seperti halte dan trayek bus.



Informasi Rute
Form cari rute digunakan untuk melihat informasi mengenai rute bus, shelter-shelter yang terdapat pada rute dan kode bus yang beroperasi baik dengan menu index maupun langsung melihatnya di map.



Pelacakan di Client
Hasi; implementasi pelacakan di client difokuskan pada kemampuan menampilkan posisi pada map dan menampilkan informasi shelter dan rute bus.

Analisis dan Perancangan Sistem Pelacakan Posisi Bus TRANS JOGJA Berbasis Mobile dan Web Server part3 - class diagram

Diagram Kelas
Diagram kelas Sistem Pelacakan Posisi Bus Trans Jogja Berbasis Mobile dan Web Server terdapat 2 jenis diagram kelas yaitu diagram kelas untuk client (handphone) dan diagram kelas untuk server dimana masing-masing diagram sudah terdapat objek, operasi, atribut dan relasi yang dihasilkan tiap objek. Berikut diagram kelas untuk client dan server:




class diagram

Untuk penjelasan mengenai fungsi dari masing masing kelas dan relasi yang terbentuk pada gambar di atas akan diterangkan dengan keterangan di bawah :


Deskripsi kelas untuk sisi client
  1. iTransJogja Sebagai kelas MIDLet/utama terdapat thread untuk splash logo dan form login
  2. ImageLogo Kelas ini sebagai splash logo
  3. Help Kelas dengan extensi alert, menampilkan informasi mengenai content aplikasi
  4. About Kelas dengan extensi alert, menampilkan informasi mengenai aplikasi dan pembuatnya
  5. FormMenu Kelas ini menampilkan menu-menu utama
  6. DataUser Kelas ini sebagai tempat menampilkan dan mengolah data user
  7. MapOfflineCanvas Kelas ini sebagai tempat meload map, menampilkan map, menampilkan KML dan menampilkan posisi user
  8. LibraryGPSSetting Kelas ini untuk mengatur jenis GPS yang akan digunakan sebagai modul pelacakan
  9. DownloadKML Kelas ini digunakan untuk mendownload informasi KML yang disediakan oleh server
  10. KmlList Kelas ini disunakan sebagai penyedia data KML jared(internal KML)
  11. PlaceList Kelas ini digunakan untuk menampilkan semua informasi KML yang telah diletakan di atas map
  12. Parsing Kml Kelas ini digunakan untuk memparsing data kembalian dari server
  13. DataSave Kelas ini digunakan untuk menangani semua kegiatan menyimpan atau mengambil data pada RMS
  14. ListDataSending Sebagai kelas implement yang akan diimplementasikan dalam kelas SendDataToServer
  15. SendDataToServer Kelas ini akan digunakan untuk mengatur semua aktivitas pengiriman dan penerimaan data dari dan ke server
  16. HttpConn Kelas ini digunakan untuk berinteraksi dengan server, bertanggung jawab dalam mengakses data server dan memperoleh kembalian

Deskripsi kelas untuk sisi server

  1. Koneksi Kelas ini digunakan untuk mengakses database server
  2. LogIn Kelas ini digunakan untuk validasi admin sebelum masuk aplikasi
  3. Home Kelas ini digunakan sebagai tempat peletakan semua content aplikasi
  4. iTransMap Kelas ini digunakan untuk menampilkan map, data KML, marking dan tempat pelacakan semua user yang terkoneksi
  5. FormData Kelas ini digunakan sebagai form untuk menampilkan dan mengolah data, baik untuk data user, kml, atau cari jalur
  6. Action Kelas ini digunakan untuk semua jenis manipulasi database aplikasi baik itu proses penambahan, pencarian, pengolahan maupun penghapusan data dalam database server





Analisis dan Perancangan Sistem Pelacakan Posisi Bus TRANS JOGJA Berbasis Mobile dan Web Server part2 - use case

Identifikasi Kebutuhan Sistem

Aksi identifikasi kebutuhan sistem ini menghasilkan produk diagram use case. Dalam aplikasi ini dapat identifikasi dua aktor yaitu user dan admin. Untuk aktor user dapat menjalankan sedikitnya 6 use case utama yaitu login atau autentikasi ijin menggunakan aplikasi, data inputan pengguna akan dicocokan dengan data user pada basis data server jika cocok maka pengguna dapat menggunakan aplikasi. Kemudian user dapat melakukan pengolahan data diri atau data login yang nantinya akan dikirim ke server.

Kemudian user dapat mulai mengakses tile maps offline yang terdapat pada memory handphone untuk visualisasi lokasi. Setelah map selesai diakses maka user dapat melakukan 3 use case lainnya yaitu, track GPS yakni melihat posisinya sendiri dengan mendapatkan data melalui GPS receiver dan sekaligus akan mengirimkan koordinatnya kepada server. kemudian user dapat melakukan add KML yaitu menaruh informasi-informasi yang dibutuhkan dalam map seperti jalur yang harus dilalui atau letak-letak halte disepanjang rute. Kemudian yang terakhir adalah download KML yaitu user dapat meminta informasi-informasi data kml lain yang tidak tersedia di dalam aplikasi kepada server.

Sedangkan pada sisi admin selain melakukan pelacakan terhadap user juga dapat mengolah basis data server seperti olah data user, jalur, shelter atau kml. Selain itu, admin juga dapat melakukan pencarian data seperti data trayek atau shelter dan dapat menampilkan hasil pencarian ke dalam map. Diagram use case adalah sebagai berikut:


Analisis dan Perancangan Sistem Pelacakan Posisi Bus TRANS JOGJA Berbasis Mobile dan Web Server

Analysis and Design Position Monitoring System Bus TRANS JOGJA Based Mobile and Web Server

Trans Jogja adalah sistem transportasi bus cepat, murah dan ber-AC di seputar kota Yogyakarta, Indonesia. Trans jogja merupakan salah satu bagian dari program penerapan Bus Rapid Transit (BRT) yang dicanangkan Departemen Perhubungan. Sistem ini mulai dioperasikan bulan Maret 2008 oleh Dinas Perhubungan, pemerintah Provinsi DIY. Moto pelayanannya adalah “Aman, Nyaman, Terjangkau dan Ramah lingkungan”.

Sebagai komponen dari sistem transportasi terpadu bagi kota Yogyakarta dan daerah-daerah pendukungnya, sistem ini menghubungkan enam titik penting moda perhubungan di sekitar kota, diantaranya adalah Stasiun KA Jogjakarta, Terminal Bus Giwangan, Terminal Condong Catur, Bandar Udara Adisucipto, dan Terminal Prambanan. Kecuali Giwangan dan Stasiun Yogyakarta, titik-titik terletak di wilayah Kabupaten Sleman. Terdapat pula halte yang berada di dekat objek wisata serta tempat publik penting seperti sekolah, universitas, rumah sakit, bank, samsat, serta perpustakaan.

Mengingat semakin populer dan sentralnya fungsi dari mode transportasi Trans Jogja ini pelayanan dan fasilitas bus maupun halte juga harus semakin ditingkatkan. Walaupun pelanggan sudah merasa nyaman atas fasilitas bus yang ber-AC dan harga tiket yang relatif murah, tetapi kadang pelanggan juga mengeluhkan tentang fasilitas di halte yang masih belum dilengkapi dengan sistem informasi geografis terkomputerisasi dan dinamis. Pelanggan tidak dapat mengetahui kapan bus selanjutnya akan tiba atau dimana posisi terkini bus yang akan mereka naiki selanjutnya. Untuk itu dibutuhkan sebuah sistem informasi navigasi dan pemantauan posisi terkini dari masing-masing bus yang beroperasi.

Global Positioning System (GPS) merupakan satu-satunya sistem navigasi dan penentuan lokasi berbasis satelit dengan tingkat ketelitan yang tinggi, pada awalnya dikembangkan untuk digunakan oleh militer Amerika Serikat. GPS menggunakan lebih dari 24 satelit komunikasi yang mentransmisikan sinyal ke segala arah setiap saat. Satu penerima GPS dapat menemukan posisinya sendiri dalam beberapa detik dari sinyal satelit GPS dengan ketelitian hingga satu meter akurasi bahkan ketelitian hingga satu sentimeter dapat dicapai oleh unit receiver dengan spesifikasi canggih milik militer. Kemampuan ini telah mengurangi biaya perolehan data khususnya untuk membuat peta, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan pemetaan juga meningkatkan akurasi pemetaan (Made, 2008).

Requirements Gathering
Requirements gathering merupakan segmen untuk menganalisis masalah, fungsi dan komponen produk yang akan dibuat dan hasil dari segmen ini adalah sebuah dokumen kebutuhan yang meliputi analisis kebutuhan pengguna, analisis domain, dan identifikasi sistem.

Analisis Kebutuhan Pengguna
Bus Trans Jogja sekarang sudah menjadi moda transportasi terpadu dan sentral di kota Yogyakarta. Jalur dari Trans Jogja ini menghubungkan tempat-tempat setrategis di seputaran kota. Tetapi sampai saat ini masih belum memiliki sebuah sistem pelacakan yang mampu memberikan informasi mengenai rute, halte dan armada yang sedang beroperasi secara realtime. Untuk itu perlu dibangun sebuah aplikasi pelacakan yang berbasis client-server, dimana client/supir bus dapat memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan sekaligus dapat mengetahui posisinya dengan tampilan dalam map. Di sisi lain admin juga dapat secara realtime mengetahui posisi dari masing-masing armada yang beroperasi dan mampu menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh usert.

Analisis Domain
Aplikasi Sistem Pelacakan Posisi Bus Trans Jogja Berbasis mobile dan Web Server ini akan dibangun menggunakan prinsip client-server dimana client (menggunakan teknologi J2ME) akan mengirim dan mengakses data menggunakan handphone, sedangkan server akan menggunakan PHP. Komunikasi antara client dan server dilakukan melalui koneksi via GPRS.
Aplikasi bagi client ini memiliki satu aktor yaitu user (pengendara bus). Dimana user tersebut dapat melihat informasi lokasi dengan tampilan map dan dapat mengakses informasi-informasi yang dibutuhkan. Untuk server sendiri admin sebagai aktor dapat menambah data lokasi atau jalur bus, mengubah data dan menghapus data yang semua diolah ke database. Data-data yang akan dikirim atau diakses oleh client dilakukan melalui koneksi via GPRS sehingga pertukaran informasi dapat dilakukan dengan realtime.

Identifikasi Sistem
Identifikasi sistem yang dibangun akan menampakkan bagian-bagian software yang berjalan pada hardware. Hardware yang nampak secara fisik adalah handphone yang digunakan oleh user/client dan komputer yang akan digunakan oleh admin/server. Untuk software yang digunakan yaitu J2ME. Aplikasi untuk pelacakan posisi armada bus Trans Jogja ini menggunakan J2ME dan PHP terbagi atas dua aplikasi yaitu :

Aplikasi Client
Aplikasi client akan mengirimkan request (permintaan) kepada aplikasi server menggunakan mobile phone berbasis java dengan konektivitas via GPRS melalui WAP Gateway operator telekomunikasi.

Aplikasi Server
Aplikasi server akan menerima request dari client dan menghubungkan ke basis data server, kemudian memproses request tersebut, lalu mengirimkan tanggapan (response) ke client.


My Final Project RELEASE (SISTEM PELACAKAN POSISI BUS TRANS JOGJA BERBASIS MOBILE DAN WEB SERVER)

POSITION MONITORING SYSTEM BUS TRANS JOGJA
BASED MOBILE AND WEB SERVER

SISTEM PELACAKAN POSISI BUS TRANS JOGJA
BERBASIS MOBILE DAN WEB SERVER

Kadek Widya Kumara
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT
Now, Trans Jogja has been centrally transportation around Yogyakarta city. By having good facilities, comfortable seat, and lower cost is important factors that cause many consumers toward to use Trans Jogja service. However, by increasing the role of Trans Jogja to transport, it also causes consumers demand to more service. One of the important facilities that have never created is tracking system to each bus that still on operation on the way.
Because of that, the researcher tries to make an application that is expected to monitor a bus on operation. Hopefully, this application can provide complete information include route, shelter, and other important information. This tracking application is made by using Java2 Micro Edition for programming script on application mobile, PHP5 on side web server and MySQL as database management system. The system will have web system as its basis for administrator and mobile application for the user, this application uses Google Maps for visualizing the position by GPS receiver as user coordinate receiver. The application is completed by login admin facility and user to protect access right.
The researcher thinks that this application is very useful to people who use Trans Jogja. Bus driver can know his position and information about route and shelter, administrator can monitor position of bus and consumers can look for much information that needed.

Key words: Global positioning System (GPS), Google Maps, Java2 Micro Edition (J2ME), Application Mobile, Web Server